Ciri Ciri Akar Bajakah Tunggal Asli Kalimantan Untuk Obat Kanker

Info ciri-ciri akar bajakah tunggal asli Kalimantan sebagai obat kanker banyak dicari oleh sebagian masyarakat. Mereka ingin tahu cara membedakan mana akar bajakah yang asli untuk mengobat kanker dan mana yang bukan. 

Bajakah, ya flora khas dari tanah dayak yang menjadi perbincangan banyak pihak akhir-akhir ini. Bukan hanya dalam negeri, tapi juga dunia internasional.

Ternyata flora khas Kalimantan Tengah ini sudah dipakai lama sebagai flora obat tradisional oleh suku Dayak. Hutan Indonesia memang sangat kaya akan flora dan fauna. Tidak heran jikalau orang renta zaman dulu mempunyai umur yang panjang hingga ratusan tahun berbanding terbalik dengan kala sekarang ini yang hanya bertahan rata-rata pada umur 70-90 tahun.

Bajakah dalam bahasa Dayak Ngaju artinya "akar akaran" dalam bahasa Dayak Maanyan disebut "wakai", adalah ratusan spesies flora pembelit-pemanjat di hutan hujan Kalimantan. Nama "bajakah" bukan spesies tapi nama sekelompok akar akaran. Pemanfaatan bajakah untuk obat kanker sudah dilakukan oleh masyarakat Dayak Ngaju sejak ratusan tahun silam dari indigenous knowledge mereka. 

Dalam hal ini mampu dikatakan bahwa Tiga siswa SMAN 2 Palangkaraya yang bernama Yazid, Anggina Rafitri dan Aysa Aurealya Maharani bukan penemu pertama melainkan merekalah yang mengenalkan pada dunia perihal khasiat dari flora ini. Namun, upaya mereka mempresentasikan flora ini sangat layak diapresiasi.

Bajakah tumbuh di lahan gambut hutan pedalaman Kalimantan dan tumbuh dengan cara merambat. Tumbuhan ini hanya hidup pada lokasi rimbun dan kurang paparan sinar matahari langsung.  Tanaman Bajakah ini memang sudah tak abstrak lagi bagi suku dayak ataupun penduduk kalimantan.

Biasanya dipakai sebagai flora pemuas dahaga ketika sedang berada di Hutan. Batang bajakah dipotong dan air akan keluar dari batang yang telah dipotong tadi. Rasanya pun menyerupai air biasa, tidak pahit dan tidak asam.


Uji Laboratorium pertanda bahwa bajakah terbukti mengandung 40 macam zat pembunuh sul kanker diantaranya steroid, terpenoid, tannin, alkoloid, fenolik dan sapponin.

Untuk mengolahnya menjadi obat penyembuh kanker, terlebih dahulu batang bajakah yang telah dipotong dijemur dengan sinar matahari langsung. Kemudian, cincang atau cacah flora yang telah kering. Lalu, tumbuk hingga menjadi bubuk dan direbus. Bubuk bajakah direbus selama 30 menit dan hasil rebusan tersebut diminum sebagai pengganti air minum sehari-hari.

Rasanya memang sedikit hirau taacuh berbeda dengan jikalau langsung meminum tetesan air dari bajakah yang telah dipotong. Mengkonsumsi rebusan bajakah harus rutin biar menerima manfaat yang maksimal. Dalam waktu 2 bulan saja mampu membunuh sel tumor. Maka untuk penyembuhan kanker diharapkan waktu yang lebih lama.

Tetapi ada pantangan dalam mengkonsumsi air rebusan bajakah. Yaitu tidak boleh mengkonsumsi cabe dan lada dalam bentuk apapun. Setelah sembuh ada pamali khusus (pantangan khusus) adalah tidak boleh mengkonsumsi kuliner olahan yang berpengawet.

Biasanya hanya disarankan makan sayur, jamur dan juhu ikan sungai segar. Juhu yakni kuliner khas Dayak yang dibumbui asam kuning plus diberi sayuran hutan atau sayur oraganik dari ladang. dan yang terakhir tidak boleh makan kuliner hangus atau berkerak (Informasi Menurut Indigenous People of Central Kalimantan).

Dengan viralnya flora ini sebagai obat ampuh penyembuh kanker, banyak pihak berbondong-bondong mencari dan menjualnya dengan harga 500 ribu hingga 1 juta per ons-nya. Padahal tidak semua jenis dari akar bajakah mampu menjadi obat kanker. 

Jadi, masyarakat yang ingin membeli dan mengkonsumsi harap hati-hati tiap jenis bajakah punya kegunaan masing masing, bajakah untuk kanker tidak boleh dikonsumsi oleh orang tanpa penyakit, sebab yakni mampu jadi kandungan bahan aktif yang kuat di dalammnya akan berbahaya. 

Ada terdapat ratusan jenis bajakah. Berikut kita kupas beberapa jenis-jenis bajakah yang terdapat di hutan Kalimantan : 
  1. Ada jenis bajakah merah dan itu tidak ada khasiatnya, buat masyarakat lokal itu hanya untuk diminum sebagai pemuas dahaga saja jikalau sedang berada di Hutan.
  2. Ada bajakah yang bersifat racun yang dipakai sebagai tuwe atau tuba untuk membuat ikan lemas.
  3. Ada bajakah yang dipukul dan berbusa, itu dipakai sebagai samphoo untuk mencegah kerontokan rambut dan juga dipakai sebagai sabun mandi.
  4. Ada bajakah yang dipakai untuk mengusir makhluk halus.
  5. Ada bajakah sebagai obat kuat pria, dapat  menyembuhkan keputihan dan untuk memperbesar penis.
  6. Bahkan ada bajakah yang sangat beracun yang getahnya dipakai sebagai mata sumpit oleh suku Dayak. 
  7. Bajakah kuning yang bermanfaat sebagai obat tetapi bukan obat kanker melainkan untuk diabetes dan gangguan fungsi hati.
  8. Bajakah yang mampu mengobati kanker yakni jenis bajakah kuning. Tetapi, bajakah kuning pun ada belasan di hutan. 
Salah satunya bajakah kuning yang kita jelaskan diatas yang mempunyai kegunaan untuk diabetes dan gangguan fungsi hati dan yang mampu mempunyai kegunaan sebagai obat kanker hanya satu jenis ya.

Inilah foto bajakah kuning yang mempunyai kegunaan menyembuhkan kanker. Diminum secara langsung oleh salah satu reporter KOMPAS TV.

Masih diharapkan riset yang mendalam biar masyarakat tahu mana bajakah yang mempunyai kegunaan sebagai obat kanker dan mana yang mampu meracuni tubuh. Sekali lagi diingatkan ada Ratusan Jenis Bajakah. Masyarakat yang ingin membeli dan mengkonsumsi Harap berhati-hati.

Semoga info ini mampu bermanfaat. Salam lestari.....


0 Response to "Ciri Ciri Akar Bajakah Tunggal Asli Kalimantan Untuk Obat Kanker"

Posting Komentar

Postingan Populer

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel